
BINTAN – Dinas Pariwisata (Dispar) Bintan segera berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Budpora), untuk penanganan kapal kuna yang ditemukan di Pantai Nirwana Gardens Resort, Lagoi, beberapa waktu lalu. Penanganan kapal yang dibuat tahun 1.600-an ini, guna pelestarian cagar budaya.
Luki Zaiman Prawira, Kepala Dispar Bintan mengatakan, masukan dari tim arkeolog Medan yang melakukan penelitian benda bersejarah tersebut, akan ditindaklanjuti. Jika perlu dimuseumkan kapal tersebut.
”Kami koordinasi dulu lah dengan Budpora, karena ini wilayah mereka. Tetapi dari sisi pariwisata ini sangat bagus. Sehingga, kami juga perlu perhatikan ini,” katanya, kemarin.
Ia menambahkan, untuk pemindahan kapal tersebut sampai saat ini belum dapat dipastikan lokasinya. Namun ia berpendapat, pemindahan lokasi kapal sebaiknya dekat dengan lokasi penemuan kapal.
”Kalau lokasinya dekat atau masih dalam kecamatan yang sama, nilai sejarahnya akan tetap melekat. Asal usulnya akan terkait dengan tempat museum kapal,” jelasnya.
Ia berharap, ke depannya bila sudah diputuskan, kapal dan museum kapal kuna ini akan menjadi ikon Bintan yang baru dan penuh sejarah. Sehingga akan meningkatkan pariwisata Bintan. (aan)