
NATUNA – Hujan yang turun dua hari belakangan ini, cukup membuat warga senang lantaran beberapa bulan terakhir ini Natuna diterpa cuaca panas yang berkepanjangan. Saking panasnya, tidak sedikit warga yang mengalami gangguan kesehatan akibat lingkungan dengan adanya debu, dan berdampak buruk terhadap kesuburan tanaman.
”Alhamdulillah senang sekali rasanya ada hujan, selama ini panas terus. Iduplah tanaman kita,” kata Rani, seorang warga Ranai, Rabu (11/4).
Kesenangan warga itu dituangkan ke dalam berbagai kegiatan, seperti menanam tanaman baru, membuat pot, menampung air banyak-banyak hingga mandi hujan dan lain sebagainya. ”Mumpung hujan, kita nampung air banyak-banyak lah biar ada pake nyiram bunga,” timpal Ima. Stasiun meteriologi Natuna merilis prediksi potensi hujan untuk 11 April ini.
Dalam rlilis itu digambarkan, bahwa ada probabilitas hujan yang terjadi di sejumlah titik seperi di Buton, Ranai, Serasan, Midai, Subi dan Tnjung Kumbik. Tingkat probabilitasnya sekitar 40 persen, dan kondisi ini diperkirakan terjadi pada siang dan malam hari.
”Secara umum kondisi awan rendah dan menengah masih cukup banyak pada siang dan sore hari. Hal ini yang menyebabkan hujan yang bersifat lokal dan kadang disertai guntur dan petir,” kata Demetrius Christian, Seorang Prakirawan Statmet Ranai, melalui rilisnya. (hrd)